Skip to content
Audiensi Koperasi Lets Play Game Studio

Audiensi Santai, Langkah Serius: Koperasi Lets Play Game Studio Dapat Dukungan Langsung dari Wamenkop

Kamis, 3 Juli 2025 lalu, Koperasi Multi Pihak Lets Play Game Studio dapat kesempatan emas buat memperkenalkan diri dan karya mereka langsung ke Kementerian Koperasi. Dalam audiensi tersebut, tim Lets Play yang diwakili oleh CEO Istivano Aprilwanda, CTO Riyadi Salim, dan Head of Talent Arif Bawono Surya mempresentasikan game edukasi mereka Kopsis Story dan Kopmart Story sebagai media pembelajaran perkoperasian untuk generasi muda.

Jalannya Pertemuan

Pertemuan dimulai dengan diskusi bersama Bu Destry Anna Sari, Deputi Bidang Pengembangan Talenta dan Daya Saing Koperasi, dan berlanjut ke sesi santai bareng Wakil Menteri Koperasi, Pak Ferry Juliantono. Di akhir, tim juga bertemu dengan Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas SDM dan Talenta untuk membahas tindak lanjut yang lebih konkret.

Pak Ferry terlihat antusias dengan pendekatan kreatif ini. Beliau mengapresiasi upaya tim Lets Play Game Studio dalam membawa semangat koperasi ke ranah digital lewat game lokal edukatif. Dalam diskusi, Pak Ferry sempat bertanya alasan di balik pemilihan badan hukum koperasi multi pihak untuk studio game mereka. Istivano menjawab bahwa justru inilah bentuk nyata bahwa koperasi masih relevan, bahkan dalam industri kreatif seperti game Indonesia. Dengan struktur koperasi multi pihak, semua pihak yang terlibat dalam pengembangan game mulai dari tim kreatif, programmer, hingga pendidik punya ruang untuk ikut berkontribusi dan berkembang bersama.

Selama audiensi, tim Lets Play juga mendemokan langsung bagaimana cara bermain Kopmart Story, termasuk fitur-fitur yang mengajarkan pengelolaan koperasi seperti simpan pinjam, distribusi SHU, dan pengelolaan dana pendidikan. Riyadi Salim menjelaskan proses kreatif pengembangan game-game edukasi mereka, sementara Arif Bawono menekankan potensi penyebaran edukasi koperasi yang lebih luas jika disampaikan lewat media yang menyenangkan seperti game.

Dukungan dari Wamenkop

Sebagai penutup pertemuan, Pak Ferry menyampaikan dukungannya secara langsung. Beliau bahkan menyarankan agar Koperasi Lets Play membuat game edukasi bertema Koperasi Desa yang bisa ditampilkan pada Hari Koperasi mendatang. Respons ini disambut antusias oleh tim Lets Play, yang langsung berkomitmen untuk memulai pengembangan game tersebut dalam waktu dekat.

Bagi Koperasi Multi Pihak Lets Play Game Studio, momen ini bukan hanya soal audiensi atau demo game semata tapi sinyal kuat bahwa edukasi lewat game adalah jalan yang makin terbuka luas. Dengan dukungan dari Kemenkop, mereka berharap bisa menjangkau lebih banyak masyarakat dan memperkenalkan nilai-nilai koperasi lewat pendekatan yang kekinian dan berdampak.

Sesuai visinya, Lets Play percaya bahwa game bukan cuma untuk hiburan, tapi juga bisa jadi alat edukasi yang efektif, menyenangkan, dan relevan. Dan dengan langkah-langkah seperti ini, mereka makin siap untuk menjadikan game edukasi buatan Indonesia sebagai bagian penting dari pembelajaran masa depan.

Kalau kamu punya ide game edukasi juga, mungkin ini saatnya bergabung di ekosistem yang lagi berkembang ini. Koperasi dan game? Kombinasi ini ternyata bisa banget, dan makin terbukti bermanfaat buat masyarakat luas.

TombolStart.com adalah media daring yang berfokus pada dunia game, khususnya perkembangan game lokal Indonesia. Media ini menyajikan berita, review, wawancara dengan developer, serta ulasan mendalam tentang industri game, baik dari sisi kreator maupun pemain. TombolStart.com hadir sebagai platform yang mendukung pertumbuhan ekosistem game lokal dan menjadi jembatan antara komunitas, developer, dan publik yang lebih luas.

Comments (0)

Leave a Reply

Back To Top