Pernahkah kamu merasa kesepian meski dikelilingi orang banyak? Atau berusaha terlihat baik-baik saja saat hatimu diam-diam hancur? Afterlove EP, karya terakhir dari mendiang Fahmi—otak di balik Coffee Talk—mengajak kita masuk ke ruang-ruang sunyi itu, sambil menyusuri gang-gang Jakarta, menyanyikan lagu patah hati, dan perlahan belajar mencintai hidup lagi.
Tentang Apa Sih Game Ini?
Afterlove EP adalah sebuah visual novel bercita rasa lokal yang tak hanya menghibur, tapi juga menyentuh relung hati terdalam. Kamu bermain sebagai Rama, seorang musisi muda yang sedang berduka setelah kehilangan kekasihnya, Cinta. Tapi… Cinta belum benar-benar pergi. Suaranya masih tinggal di kepala Rama, seperti bayang-bayang yang tak bisa diusir.
Tantangan Rama? Menyelesaikan sebuah mini album dalam waktu 28 hari. Ini bukan sekadar proyek musik—ini janji terakhirnya pada Cinta.
Hidup dalam 28 Hari
Setiap hari, kamu bisa memilih aktivitas Rama—mau nulis lagu di studio, ngobrol dengan teman, cari inspirasi di taman, atau sekadar termenung sendiri. Game ini punya elemen rhythm (main gitar!) dan dating sim (bisa bangun hubungan baru), tapi jangan harap aksi cepat atau penuh ledakan. Afterlove EP lebih seperti membaca jurnal harian seseorang yang sedang patah hati… dan mencoba sembuh.
Yang membuatnya spesial? Cerita yang jujur. Tema kehilangan, mental health, bahkan identitas gender, ditampilkan dengan sangat manusiawi—tanpa menggurui.
Jakarta: Lebih dari Sekadar Latar
Kalau kamu pernah tinggal atau tumbuh besar di Jakarta, game ini akan terasa seperti nostalgia. Dari Blok M, warung kopi kecil, hingga obrolan ringan sama driver ojek online—semuanya terasa hidup. Musiknya? Diisi oleh band indie Jakarta, L’alphalpha, yang sukses membangun atmosfer lembut, sendu, tapi hangat.
Jakarta di sini bukan cuma latar. Ia adalah karakter—teman setia Rama dalam proses penyembuhannya.
Bukan Game yang Sempurna, Tapi Jujur
Beberapa pemain mungkin merasa game ini terlalu “tenang.” Mini game-nya sederhana, pilihan percakapannya terbatas, dan ada beberapa bug teknis di versi awal. Tapi bagi mereka yang menghargai cerita, emosi, dan keindahan dalam kesedihan, Afterlove EP menawarkan sesuatu yang jauh lebih dalam daripada sekadar gameplay.
Untuk Mereka yang Pernah Kehilangan
Afterlove EP bukan game untuk semua orang. Tapi kalau kamu pernah kehilangan seseorang, atau sekadar ingin memainkan sesuatu yang jujur dan penuh hati, ini adalah game yang akan membekas lama setelah kamu menyelesaikannya.
Platform: PC, Nintendo Switch, PlayStation 5, Xbox Series X/S
Developer: Pikselnesia
Publisher: Fellow Traveller
Tanggal Rilis: 14 Februari 2025